Peran pemerintah dalam mewujudkan kota metropolitan yang berkelanjutan di Indonesia menjadi sangat penting dalam upaya untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan berkualitas bagi masyarakat. Sebagai pusat kegiatan ekonomi, sosial, dan budaya, kota metropolitan memiliki peran strategis dalam pembangunan negara.
Menurut Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, pemerintah memiliki tanggung jawab besar dalam mengelola kota metropolitan agar dapat berkelanjutan. “Pemerintah harus memiliki visi jangka panjang dalam mengelola kota metropolitan agar dapat memberikan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat,” ujarnya.
Salah satu langkah yang dapat dilakukan oleh pemerintah adalah dengan mengembangkan transportasi publik yang efisien dan ramah lingkungan. Hal ini sejalan dengan pendapat Dr. Nirwono Joga, seorang pakar transportasi dari Universitas Indonesia, yang menyatakan bahwa transportasi publik yang baik akan membantu mengurangi kemacetan dan emisi gas rumah kaca di kota metropolitan.
Selain itu, pemerintah juga perlu memperhatikan pengelolaan air dan limbah yang berkelanjutan. Menurut Dr. Indah Raya, seorang ahli lingkungan dari Institut Teknologi Bandung, pengelolaan air dan limbah yang baik akan membantu menjaga kualitas lingkungan dan kesehatan masyarakat di kota metropolitan.
Pemerintah juga perlu melibatkan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan terkait pembangunan kota metropolitan. Hal ini sejalan dengan pendapat Prof. Dr. Bambang Susantono, Wakil Presiden Asian Development Bank, yang menyatakan bahwa partisipasi masyarakat sangat penting dalam menciptakan kota metropolitan yang berkelanjutan.
Dengan melibatkan berbagai pihak dan mengambil langkah-langkah yang tepat, pemerintah dapat memainkan peran yang sangat penting dalam mewujudkan kota metropolitan yang berkelanjutan di Indonesia. Sebagai masyarakat, kita juga perlu mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan berkualitas bagi kita semua.